Register Login

Home

Pertanian

Perikanan

Kehutanan

Ekonomi

Energi

Teknologi

Agri Video

Galeri

Lapsus

Indeks
Home>Hortikultura

Kenali 5 Penyebab Daun Monstera Milikmu Menguning

Ilustrasi monstera. (Pixabay)

Penulis: Gloria, Editor: Dera - Kamis, 22 September 2022 | 17:00 WIB

Sariagri - Meski terbilang mudah dirawat, bukan tidak mungkin daun monstera menguning karena ketidaktelitian saat merawatnya.

Tanaman hias yang satu ini termasuk yang banyak diminati karena bentuk daunnya yang unik. Selain itu, ukuran monstera juga cukup besar sehingga akan mempercantik rumah ketika memilikinya. Meski demikian, daun monstera yang menguning tentu saja tidak akan cantik untuk dilihat.

Melansir Balcony Garden Web, ada beberapa penyebab daun monstera menguning:

1. Hama dan penyakit

Hama seperti kutu putih, tungau laba-laba dan kutu daun menjadi penyebab daun monstera menguning. Pada daun monstera akan terlihat bintik-bintik kuning. Jika membesar dapat membuat seluruh daun jadi pucat.

2. Penuaan dedaunan

Penuaan menjadi penyebab daun monstera menguning. Beberapa daun menguning secara alami karena faktor usia. Ketika itu tanaman akan mendorong pertumbuhan yang baru dan daun menguning akan jatuh. Cirinya, daun kuning pucat lembut di bagian bawahnya, sedangkan ada pertumbuhan baru di atasnya.

3. Kelembaban dan suhu

Kelembaban dan suhu juga bisa menjadi penyebab daun monstera menguning. Terlalu banyak udara kering di dalam ruangan menyebabkan bintik-bintik kuning pada daun. Monstera dan aroid lainnya merupakan tanaman tropis yang menyukai kelembaban dan lingkungan yang hangat.

Baca Juga: Kenali 5 Penyebab Daun Monstera Milikmu Menguning
Ini Penyebab Peace Lily Menguning dan Mati

4. Penyiraman

Kelembaban yang berlebihan akibat penyiraman menjadi salah satu masalah penyebab daun monstera menguning. Biasanya, daun akan menjadi lunak, lembek dan pucat sehingga mengakibatkan akar membusuk.

5. Terlalu banyak pupuk

Terlalu banyak pemupukan juga menjadi masalah yang biasa terjadi saat menanam monstera. Tanaman akan mendapat terlalu banyak akumulasi mineral dan garam laut dalam tanah yang mempengaruhi tingkat pH.