Dear Pemula, Begini Cara Budidaya Wortel Menggunakan Media Polybag

Ilustrasi menanam wortel di polibag (Youtube: Home Farmer)

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Reza P - Jumat, 23 September 2022 | 21:00 WIB

Sariagri - Wortel adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dikonsumsi oleh kalangan, baik tua maupun muda. Rasanya enak dan juga manis, sehingga permintaan akan wortel di pasaran begitu besar.

Budidaya wortel merupakan salah satu bisnis yang berpeluang dan bisa meraup keuntungan besar. Tidak selalu harus menanamnya di lahan, tetapi kamu juga bisa melakukan budidaya wortel dengan menggunakan polybag.

Media tanam ini menjadi alternatif bagi para petani yang memiliki lahan terbatas. Ditambah lagi proses penanamannya juga dapat dilakukan secara mandiri di pekarangan rumah.

Budidaya wortel dalam polybag

Sebelum mulai menanam, jangan lupa untuk menyiapkan polybag yang berukuran 30 cm. Gunakan pula pupuk yang terbaik agar tanaman wortel dapat tumbuh subur.

Untuk lebih jelasnya, di bawah ini adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menanam wortel.

1. Pemilihan benih wortel

Langkah pertama yang sangat penting untuk dilakukan yaitu memilih varietas benih wortel yang yang sesuai dengan iklim dan lingkungan. Jangan lupa juga perhatikan kesehatan dan kualitas bibit. Biasanya bibit ini dipilih dari yang sudah ada kemasan dan memiliki merek terkenal. Pasalnya kualitas dari benih sudah terjamin.

Setelah itu rendam bibit wortel ke dalam air hangat kurang lebih 15 menit. Perendaman ini bertujuan untuk membantu biji wortel menjadi lebih cepat untuk pecah pada masa dormansi.

Dormansi adalah masa istirahat biji sehingga tidak melakukan perkembangan ataupun pertumbuhan. Benih yang baik dan berkualitas ditandai dengan tenggelamnya biji di dalam air. Buang benih yang mengapung karena benih ini menunjukkan kualitas yang buruk.

2. Persemaian benih

Selanjutnya melakukan penyemaian benih wortel. Hal ini akan lebih baik dilakukan pada media terpisah dibanding dengan penanaman langsung di tanah. Sebaiknya gunakan media tanam untuk persemaian dengan komposisi tanah yang banyak mengandung berbagai unsur hara lengkap.

Tak lupa juga untuk mencampurkan kotoran hewan dalam bentuk cair ataupun padat sebagai pupuk organic pada tanah yang akan jadi media semai.

Setelah itu, racikan media tanam ini dimasukkan ke kotak pembenihan yaitu menggunakan polybag kecil yang berukuran 5×6 cm. Padatkan tanah di dalam tempat pembenihan, lalu diamkan tanah selama beberapa hari.

Lubangi tempat pembibitan dengan kedalaman 2-3 cm. Lalu lakukan penyiraman secara rutin selama 1-2 minggu. Ciri-ciri tanaman wortel yang siap untuk dipindahkan yaitu sudah memiliki 3-4 daun.

3. Menyiapkan media tanam

Langkah selanjutnya adalah proses penanaman. Sama seperti media benih, media untuk tanaman wortel yang siap panen juga harus mengandung unsur hara yang baik.

Sebelum menanam, kamu bisa menyiapkan media tanam dengan mencampurkannya pupuk (kompos padat ataupun cair serta pupuk kandang) dan tanah, dengan perbandingan 1:2.

Kamu bisa juga menambahkan sekam padi, arang, dan EM4, guna membantu proses fermentasi campuran bahan menjadi lebih cepat. Setelah itu, diamkan selama 3 hari, agar pencampuran merata dan semakin baik hasil penanamannya.

Baca Juga: Dear Pemula, Begini Cara Budidaya Wortel Menggunakan Media Polybag
Tidak Hanya Satu, Ternyata Jenis Wortel Cukup Banyak Loh

4. Penanaman wortel

Jika media tanam sudah siap, jangan lupa untuk menyiapkan wadah seperti pot, ember, atau polybag yang berdiameter 30 cm. Pastikan wadah memiliki lubang drainase agar air tidak tergenang saat penyiraman.

Pindahkan bibit wortel secara pelan dan hati-hati. Bibit dimasukkan ke lubang dengan kedalaman kurang lebih 5 cm. Tak lupa juga media bekas dari dalam pembibitan ikut dimasukkan bersama akar. Hal ini bertujuan untuk memudahkan tanaman dalam beradaptasi.