Mengenal Terap, Buah Eksotis Asal Kalimantan yang Mirip Seperti Nangka

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Dera - Kamis, 8 Desember 2022 | 06:00 WIB

Sariagri - Terap atau nama latinnya Artocarpus odoratissimus adalah buah eksotis. Secara fisik, buah ini masih satu keluarga dengan nangka, sehingga tak heran jika bentuknya memang sangat mirip. Perbedaannya hanya terletak pada ukuran buahnya yang lebih kecil, sementara baunya sama-sama memiliki aroma yang kuat.

Di Indonesia buah ini hanya bisa ditemukan di daerah asalnya yaitu Kalimantan Utara. Namun, buah ini juga mudah didapatkan di beberapa negara tetangga seperti di Thailand, Brunei Darusalam, Filipina, dan juga dibudidayakan di Queensland, Australia.

Spesifikasi buah terap

Pohon terap atau juga dikenal dengan nama Inggris johey oak, memiliki ciri-ciri antara lain, tinggi mencapai 25 meter, batang berdiameter hingga 40 cm, serta warna yang keabu-abuan.

Pada rantingnya terdapat bulu panjang kuning sampai kemerahan, dan berumah satu (monoecious). Sementara daunnya memiliki bentuk jorong sampai bundar telur terbalik, bertepi rata atau menggerigi dangkal, berujung tumpul atau sedikit meluncip, bertangkai 2 sampai 3 cm.

Bunga kerap berada di dalam bongkol soliter, yang muncul pada ketiak daun. Bongkol bunga jantan berbentuk jorong sampai gada.

Sementara buahnya kategori buah majemuk (syncarp) berbentuk agak bulat, kuning kehijauan bila masak, dengan tonjolan mirip duri lunak pendek, bertangkai panjang 5-14 centimeter, muncul di ujung ranting mirip sukun.

Manfaat buah terap

Umumnya pohon ini ditanam karena buahnya yang dapat langsung dimakan dalam keadaan segar. Namun ketika sudah dibuka, buah terap harus segera dimakan dalam beberapa jam. Hal ini karena teroksidasi sehingga mengakibatkan baunya yang harum cepat berkurang dan warnanya berubah.

Selain buahnya, biji terap juga dapat dimakan setelah dipanggang atau direbus dengan garam. Tak hanya dikonsumsi langsung, buah terap juga sering diolah sebagai kue-kue khas dari Kalimantan Utara.

Buah terap memiliki banyak manfaat diantaranya meningkatkan stamina, melancarkan pencernaan, meningkatkan kemampuan seks,

memperbaiki kualitas sperma, menyehatkan tulang, mengobati sariawan, anti oksidan, dan mencegah penyakit diare, mengatasi sembelit, sumber makanan bergizi.

Bukan tanpa alasa, sebab buah ini dikenal kaya akan nutrisi seperti protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, retinol, beta-karoten, niacin, thiamin, riboflavin, dan vitamin A serta vitamin C.