Bikin Mulut Terbakar, Ini 5 Jenis Cabai Terpedas di Indonesia

Ilustrasi cabai katokkon (Istimewa)

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Tatang Adhiwidharta - Senin, 9 Januari 2023 | 12:00 WIB

Sariagri - Cabai bukan merupakan tanaman asli Indonesia. Namun tanaman ini sudah tidak bisa terpisahkan dengan budaya kuliner di sini. Pasalnya, masyarakat Indonesia sangat gemar mengonsumsi makanan dengan cita rasa pedas. Tak heran jika cabai sudah menjadi salah satu bumbu wajib yang ada di dapur.

Jenis cabai yang ditanam di tanah Indonesia pun sangat beragam. Beberapa di antaranya bahkan menyandang predikat cabe paling terpedas di Tanah Air. Rasa pedas dari cabai ini dipercaya dapat menambah nafsu makan. Cabai ini biasanya diolah menjadi cabai bubuk, sambal cocol, penambah pedas pada tumisan, hingga pelengkap asinan dan rujak.

5 Jenis Cabai Terpedas di Indonesia

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut cabai terpedas yang populer di Indonesia. Bahkan, salah satunya termasuk ke dalam kategoti cabai terpedas di dunia.

1. Cabai Katokkon

Cabai katokkon adalah cabai terpedas dan paling populer dari Indonesia. Bentuknya bulat seperti tomat dengan diameter sekitar 2-3 cm per buahnya. Cabai ini memiliki rasa yang lebih pedas dibandingkan cabai rawit yang lebih ditemukan di Pulau Jawa.

Diketahui, cabai katokkon berasal dari Tana Toraja, Sulawesi Selatan dan sangat sulit dibudidayakan di luar wilayah Toraja. Cabai Toraja ini juga hanya dapat di dataran tinggi sekitar 1000-1.500 mdpl. Tak heran jika cabai ini sering digunakan untuk menambah rasa dan kelezatan pada makanan khas Tana Toraja.

2. Cabai Gendot

Selain cabai katokkon, ada juga cabai gendot. Sesuai namanya, bentuk cabai ini memiliki tampilan yang 'gemuk', mirip paprika namun dengan ukuran lebih kecil. Meski begitu, jangan salah, sebab cabai ini memiliki rasa lebih pedas dibandingkan cabai rawit pada umumnya.

Tahukah kamu, level kepedasan cabai gendot tersebut mencapai 100.000-350.000 SHU (skala Scoville). Inilah mengapa cabai yang sangat populer di Dieng, Jawa Tengah, mampu membuat sajian menjadi lebih pedas dan menimbulkan sensasi terbakar di dalam mulut.

3. Cabai Domba

Jenis cabai terpedas dan paling populer di Indonesia selanjutnya adalah cabai domba. Dinamakan demikian sebab cabai ini banyak ditemukan di Jawa Barat. Cabai domba atau juga dikenal dengan nama cabai rawit putih, memiliki bentuk agak gemuk memanjang dengan ujung yang tumpul.

Level kepedasan cabai domba dimulai dari 50.000-100.000 SHU. Cabai ini biasanya digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan sambal, bumbu untuk masakan tumisan atau sayuran kuah, dan disantap bersama gorengan.

4. Cabai Jawa

Cabai Jawa atau juga disebut cabai jamu, merupakan salah satu cabai terpedas yang ada di Indonesia. Hal ini dikarenakan cabai ini lebih sering digunakan sebagai obat-obatan herbal untuk menyembuhkan demam, meluruhkan batu ginjal, hingga meningkatkan stamina pria.

Selain itu, cabai Jawa juga bisa memberi sensasi rasa hangat ditubuh, sehingga sangat cocok dikonsumsi saat musim dingin. Cabai Jawa memiliki bentuk ramping memanjang dengan permukaan yang berbulir kasar. Soal rasa, cabai ini mirip seperti cabai rawit. Biasanya, cabai Jawa diolah dan disajikan setelah dikeringkan terlebih dahulu.

Baca Juga: Bikin Mulut Terbakar, Ini 5 Jenis Cabai Terpedas di Indonesia
Mengenal Cabai Rawit, Si Pedas yang Menyimpan Segudang Manfaat

5. Cabai Hiyung

Jenis cabai terpedas lainnya yaitu cabai hiyung. Cabai ini dikenal sebagai cabai dengan sensasi paling pedas di Indonesia. Bahkan cabai yang berasal dari Kalimantan Selatan ini, termasuk ke dalam daftar 10 cabai terpedas di dunia.

Hal ini karena, sensasi pedas yang dihasilkan cabai hiyung dapat mencapai 17 kali rasa pedas dari cabai rawit biasanya. Sebenarnya tampilan cabai ini mirip cabai rawit merah namun lebih besar dengan permukaan yang mulus dan mengkilap saat terkena cahaya matahari.