Petani Gowa Berbagi Sayur Segar ke Dapur Umum Satuan Brimob POLDA Sulsel

Petani Gowa sumbangkan sayuran ke Polda Sulsel (SariAgri/Usman Muin)

Editor: Arya Pandora - Senin, 11 Mei 2020 | 09:30 WIB

SariAgri -  Minimnya sayuran dan Ketersediaan pangan serta konsumsi bagi warga terdampak dan garda terdepan gugus tugas penanganan COVID-19 di Makassar, menggugah hati banyak pihak.

Para petani dari kampung sayur Kabupaten Gowa berbagi sayuran ke posko dapur umum Brimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel). Aksi ini merupakan bentuk kepedulian para Petani sayur terhadap garda terdepan yang menangani dampak pandemi Covid 19 yang melanda dunia dan Indonesia saat ini.

Sayur segar yang disumbangkan berasal dari para petani yang berasal dari beberapa Desa di Kecamatan Tombolo Pao, Kabupaten Gowa. Para petani merasa terpanggil dan ingin ikut serta berpartisipasi membantu beban masyarakat yang ada di kota Makassar.

Sayur sayur Segar, Seperti Kol, Sawi, Wortel, Daun Bawang, Tomat, Buncis, Wortel, Labu Siam, Kentang, Daun Seledri, dan Labu Kuning yang telah sampai di Dapur Umum Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan ini nantinya akan di olah atau dimasak kemudian akan kembali dibagikan kepada masyarakat yang terkena dampak covid 19.

Jamaluddin, pendiri Rumah Koran mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para petani terhadap dampak COVID 19. Untuk itu, pihaknya bersama Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan menjalin kerja sama untuk menjemput sumbangan sayur – sayur para petani yang ingin menyumbang.

"Kami mengajak para petani untuk ikut berpartisipasi membantu beban saudara – saudara kita yang ada di kota Makassar, dan sekitarnya, melalui sedekah sayur segar, kami fasilitasi mereka dengan menentukan titik kumpul penyaluran sedekah Sayur Segar yaitu di Rumah Koran,"ujar Jamaluddin

Para petani dibebaskan dengan jumlah sayuran yang disumbangkan, mulai dari 1 kantong hingga 1 mobil pick up. Para petani pun tidak perlu membawa hasil panen mereka ke Makassar, karena pihak Polda Sulsel melakukan penjemputan langsung ke kebun para petani. 

Jamaluddin yang juga tergabung kedalam barisan Petani Muda Sulsel juga menambahkan  bahwa kegiatan ini bisa menggambarkan bahwa para petani di Indonesia masih terus produktif selama pandemi virus corona atau COVID-19. Selain itu,  menggambarkan bahwa stok pangan di Sulsel selalu aman.

Sedangkan Ipda Purwanto, anggota kesatuan Brimob Polda Sulsel mengucapkan terima kasih kepada para petani di Gowa. Kegiatan ini menggambarkan bahwa menyumbang itu tidak mesti selamanya berupa uang tetapi bisa melalui Sayur Segar.

Baca Juga: Petani Gowa Berbagi Sayur Segar ke Dapur Umum Satuan Brimob POLDA Sulsel
Petani Mengeluh Harga Tomat Justru Anjlok Saat Musim Panen Raya

"Saya melihat keikhlasan para petani saat saya menjemput sayur segar tersebut di Kampung Sayur Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa, Ini menjadi contoh yang patut kita apresiasi dan ditiru, dalam melawan pandemi COVID-19, saya salut kepada petani – petani yang ada di Kampung Sayur, semoga kedepan kegiatan ini bisa berkelanjutan, dan di tiru oleh petani - petani lain yang ada di Indonesia,"ungkap ipda Purwanto pada SariAgri.

Madi, salah Satu Petani yang ada di Desa Mamampang, juga merasa senang bisa menyumbangkan sayur Labu siamnya. "kami petani biasanya merasa sulit menyumbang walaupun kita mempunyai keinginan menyumbang, tetapi Alhamdulillah sekarang kami bisa berbagi sayur segar kepada saudara – saudara kita yang membutuhkan", tutupnya. (Usman Muin/SariAgri Sulawesi Selatan)