Pepaya California Bakal Jadi Primadona Kabupaten Bolmut

Pepaya California (SariAgri/Kurniawan Mokodompit)

Editor: Arif Sodhiq - Minggu, 25 Oktober 2020 | 11:00 WIB

SariAgri - Kebutuhan buah khususnya pepaya di Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Sulawesi Utara (Sulut) masih bergantung pada daerah tetangga seperti Gorontalo, Nakassar, Poso hingga Palu. Itupun belum bisa mencukupi kebutuhan buah di daerah itu.

Sudah hampir dua tahun ini, Plt Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejatraan Rakyat Pemkab Bolmut Rahmat Pontoh mencoba budidaya tanaman pepaya California. Kegiatan budidaya pepaya California itu dilakukan bersama komunitas ASN Pemkab Bolmut.

"Kenapa kami pilih buah pepaya jenis California karena geografis tanah yang ada di daerah ini cocok dengan tanaman buah pepaya jenis ini," ujarnya.

Menurut Rahmat, pepaya California cocok dengan tanah di Bolmut yang sedikit berpasir dan gembur. Selain itu iklim Bolmut yang didominasi musim panas dinilai cocok untuk jenis pepaya ini.

"Perawatannya pun sederhana, lahannya harus tetap bersih," kata Rahmat yang juga Kepala Dinas Informasi Komunikasi dan Persandian Bolmut.

Rahmat mengatakan untuk asupan nutrusi yang dibutuhkan, dirinya menggunakan pupuk organik.

"Kami tidak mengunakan pestisida kimia untuk pemupukannya mengunakan pupuk kandang sapi atau ayam. Tanaman ini mulai dari masa pembibitan hingga penanaman hanya memakan waktu selama 60 hari. Pohonnya pun tidak terlalu tinggi, paling tinggi 1,5 meter," jelasnya.

Dia mengatakan saat ini sudah banyak warga yang awalnya menanam jagung mengikuti jejaknya membudidayakan pepaya California. Namun diakuinya produksi sdaat ini masih belum mampu memenuhi kebutuhan buah di Bolmut.

"Sekarang banyak petani jagung yang sudah beralih menanam pepaya California ini. Sekarang sudah ada 15 kebum yang ada di daerah ini dengan rata-rata memiliki 1000 hingga 2000 pohon pepaya California," katanya.

Baca Juga: Pepaya California Bakal Jadi Primadona Kabupaten Bolmut
Pepaya Gading, Primadona Baru Bisa Menghasilkan Buah Sepanjang Tahun

Dia menambahkan dari sisi biaya produksi dan hasil budidaya pepaya California cukup menjanjikan. Dia mencontohkan dirinya yang memiliki hampir 1000 pohon pepaya. Saat panen tiba, lanjut dia, untuk satu pohon memiliki 5 kilogram buah. Harga pepaya California di pasaran Rp5000 per kilogram.

"Kalo kurang lebih 1000 pohon semuanya produksi lumayan besar pendapatanya. Nah jenia pepaya ini cara panennya per minggu pasti ada buahnya yang sudah bisa di panen," pungkasnya. (Kurniawan Mokodompit/ SariAgri Sulut)