Berita Hortikultura - Program pelelangan itu merupakan bagian dari upaya Singapura guna memanfaatkan lebih banyak ruang untuk pertanian.
SariAgri - Singapore Food Agency (SFA) Selasa (23/02) meluncurkan pelelangan tujuh lahan atap parkir bertingkat yang dikelola Housing Board (HBD) untuk dimanfaatkan sebagai areal urban farming atau pertanian perkotaan.
Program pelelangan itu merupakan bagian dari upaya Singapura guna memanfaatkan lebih banyak ruang untuk pertanian.
“Lokasi tersebut akan digunakan untuk bertani sayur mayur dan tanaman pangan lainnya, serta untuk keperluan terkait lainnya, seperti pengemasan/penyimpanan hasil produksi,” kata SFA dan HDB dalam rilis media bersama, seperti dilansir Channel News Asia.
Peluncuran ini adalah kelanjutan dari peluncuran tender pertama areal atap parkir mobil bertingkat HDB, dimana SFA memberikan sembilan lokasi untuk pertanian perkotaan pada September 2020 lalu.
Baca Juga: Biar Lebih Awet, Begini Cara Pengolahan Susu Segar Agar Tak Cepat Basi
Mengintip Kecanggihan Drone di Era Pertanian Modern
Sebuah areal seluas 2.096 meter persegi di Jurong West adalah di antara tujuh lokasi yang ditawarkan. Enam lokasi tersisa ditawarkan sebagai cluster di Bukit Panjang, Sembawang dan Woodlands dengan masing-masing cluster terdiri dari dua lahan.
"Situs klaster ini akan memungkinkan pertanian memperoleh penghematan melalui produksi dalam skala besar", kata HDB dan SFA.
Peserta tender harus menyerahkan proposal mereka melalui portal e-procurement Pemerintah GeBiz pada pukul 16:00 pada 25 Maret.
"Proposal akan dinilai dari harga penawaran, hasil produksi, desain dan tata letak situs, serta rencana bisnis / pemasaran," kata SFA dan HDB.
Kedua lembaga tersebut menambahkan, bahwa memanfaatkan lebih banyak ruang di Singapura untuk pertanian komersial, termasuk ruang alternatif seperti atap parkir mobil bertingkat HDB, adalah salah satu strategi yang telah dilakukan SFA untuk mencapai target Singapura "30 kali 30", yaitu menghasilkan 30 persen dari kebutuhan nutrisi lokal pada tahun 2030.
