Kenali Cempedak, Buah yang Sangat Mirip dengan Nangka

Ilustrasi Cempedak (Istimewa)

Penulis: Triana, Editor: Putri - Jumat, 6 Mei 2022 | 22:00 WIB

Sariagri - Pernah merasakan buah cempedak? Sekilas, penampilan dan rasa buah ini mirip buah nangka. Hal tersebut dikarenakan cempedak masih berkerabat dengan nangka. Namun aroma cempedak lebih menusuk layaknya buah durian.

Cempedak berasal dari Semenanjung Malaya yang menyebar luas ke wilayah Thailand, Burma hingga sampai ke Indonesia.

Cempedak dikenal juga sebagai campadak atau cempeda. Di beberapa daerah di Indonesia, disebut dengan beberapa nama seperti nangka beurit (Sunda), nongko cino (Jawa), cubadak hutan (Minangkabau), tiwadak (Banjar). Sedangkan dalam bahasa Inggris, cempedak dikenal sebagai Chempedak atau Champedak.

Sama seperti buah nangka, daging buah cempedak berwarna kuning yang dapat dimakan langsung atau diolah menjadi berbagai macam olahan seperti gorengan.

Buah yang memiliki nama latin Artocarpus integer ini berasal dari tumbuhan dari family moraceae. Cempedak berbentuk bulat panjang, berwarna kehijauan, kekuningan hingga kecoklatan. Jika kulit nangka lebih runcing maka kulit cempedak lebih tumpul dan terlihat seperti titik-titik.

Daging buahnya tipis dan lebih berserat dibandingkan buah nangka. Warna daging cempedak pun lebih kuning pekat. Sama seperti buah nangka, biji cempedak juga bisa dimakan setelah direbus.

Baca Juga: Kenali Cempedak, Buah yang Sangat Mirip dengan Nangka
Catat! Ini Fakta Menarik Cempedak dan Segudang Manfaatnya untuk Kesehatan

Pohon cempedak tumbuh baik di sekitar dataran rendah dengan ketinggian 1.000 mdpl. Cempedak banyak ditemukan didaerah Sumatra, Jawa, Sulawesi, Papua, hususnya di Kalimantan.

Uniknya di daerah Kalimantan Selatan kulit cempedak dapat diolah menjadi makanan yang disebut Manday. Manday dibuat dari kulit cempedak yang diawetkan menggunakan air garam. Selanjutnya manday dapat dimasak dengan digoreng, dibakar atau digulai.